“Apanya yang bagaimana?” Tanya lelaki itu dengan nada malas.
“Ya prosesnya. Sudah ada lampu hijau nih!” Ucap sang kawan dengan wajah ceria.
Lelaki tersebut hanya menarik napas panjang.
“Keinginan untuk ke arah sana masih ada. Tapi, masih ada sesuatu yang mengganjal. Dan karena sesuatu itu, jiwa, pikiran, dan emosiku masih labil. Aku juga khawatir jika jalur yang kupilih sama seperti dulu, akan muncul lagi bayang-bayang kegagalan.”
“Lantas?” Tanya sang kawan.
“Sepertinya aku harus menunggu hingga kondisi jiwa dan pikiran, dan emosiku pulih dari luka yang pernah kuderita.”
“Sampai kapan?”
“Entahlah!”
Jejak-jejak yang Terserak 
luka hati lebih lama sembuhnya daripada luka fisik
galau detected, wkwk
jangan lamalama terlukanyalah..
Jadi kapan? π
luka adalah hadiah untuk memberi tahu betapa kuatnya kita *tsaah ;d
keinget lagunya d bagindas (c.i.n.t.a)luka luka luka yang kurasakan…
kok entahlah sih mas, ya disegerakanlah…. :D*sambil manasin motor, ngomporin :))
Mau dunk caranya nyembuhin luka?
*nyodorin obat merah buat ngobatin luka*jadikan kegagalan masa lalu sebagai cermin, supaya ke depan bisa lebih baik lagitp bukan malah jadi penghalang apalagi trauma berlebihan π
aaahhhh semoga semua akan lebih baik ya mas π
Pesimis?
kok sepertinya nyerah?
sepertinya begitu, mbak.jika pedang lukai tubuhmasih ada harapan sembuhbila luka menggores hatike mana obat dicari
udah ketahuan lagi galau, malah diketawain π
entah luka atau apa… bingung sendiri lelaki itu mengidentifikasikannya*halah
semoga lebih baik
aamiin… π
hhmm…… entahlah π
mantap nih π
bertahan dengan satu cinta…. cinta kepada Sang Maha pencinta*wow
tanyakan saja pada lelaki itu yang bergoyang*eh..
emangnya mbak nana terluka juga?di mana?
trauma…. semoga tidak. lelaki itu mungkin belum menyeimbangkan kadar antara harapan dan kekhawatiran
semoga… mudah2an… aamiin
Β°β§ΘΘΜΞ³Μ²Μ£Μ£Μ₯ΓΏΜ²Μ£Μ£Μ£Μ₯Ξ³Μ₯ΙΜΜ€ΜΜ₯Ξ±Μ£Μ£Μ₯Ξ±ΜΜΜΜβ§Β°…Terluka di hatiku…#eaaa#
jangan sampe, mas…. xixixixixi
hmm…. mungkin berdiam sejenak (lebih lama) untuk mengambil langkah di saat dan momen yang tepat. jadi, sepertinya… bukan menyerah, mbak
aamiin…
xixixixixi…. sudah saya duga jawabannya bakalan kaya gini
Kemaren di uji oleh pengakuan secret admirer, hari ini menggalau, jangan-jangan ada yg goyah gara-gara si secret admirer :))ow ow kamu ketauan…*nyengir kuda
pake betadin bang..wwkwkwkwwk..
besok emosi Abang harus sudah pulih … he he he …*kasihan penonton nanti kecewa … ha ha ha …
xixixixixi…. beda cerita ini mah… kan nama2 tokoh di sini nggak disebutin. kalau ngelanjutin seri kemaren… pasti ada nama zul dan sali π
diminum? π
bukannya pembaca, kang…. ini kan bukan sinetron tapi novel… eh cerpen.
iya.. biar cepet kering lukanya π
Luka menggores hati memang sulit sembuhNamun keikhlasan diri dapat membantu bahwa semua adalah takdir ILLAHILuka dan kecewa itu adalah manusiawiTapi terus terpuruk dalam luka, itu hanya menghabiskan waktu tiada gunaKarena semua jalan hidup manusia, sudah diatur oleh yang KUASAKita hanya sekedar harus berusaha untuk bangkit dari keterpurukan
time will heal the wound…kuncinya adalah ikhlas
sipplike this Bang..
jalan2 mbak..aku dulu nyembuhin dengan touring ke luar pulau
kalau di dalam kering jadi repot, teh*mendadak panas dalam
uhuyyyy….
yup… insya Allah begitu
makasih π
Sometimes someone has to hurt you deep enough, to make you realize how better your life is without them in it, Zul π *eh ini bukan serial zul ya?
cukup sampai hari ini saja…. :))
jadi, sampai kapan?
Kira’in kl laki-laki jarang Ζ΄Δ terluka smp segitunya, π
nah kalo panas dalam obatna nelen kipas angin xixixixiixixi
sepertinya kalau saya masukkan ke dalam serial Zul…. jadi nggak masuk, mbak π