Ada ungkapan, belum afdhal ke Sumatera Barat kalau belum mengunjungi jam gadang di Bukit Tinggi. Maka jadilah saya dan tim berangkat ke sana setelah sebelumnya mampir dulu di air terjun Lembah Anai.
Setelah seorang kawan meminta saya memperhatikan angka empat romawi yang tertera di Jam Gadang, ternyata tidak sama dengan angka empat romawi yang saya tahu. Angka empat di jam gadang ditulis dengan IIII, sedang angka romawi yang saya tahu untuk angka empat adalah IV. Ada yang tahu kenapa?
Jam Gadang, Bukittinggi, Sumatera Barat
Jam Gadang
Jam Gadang Zaman Belanda
Jam Gadang Zaman Jepang
Bergaya di depan Jam Gadang
Bergaya di depan Jam Gadang
Bergaya di depan Jam Gadang
Bergaya di depan Jam Gadang
Jejak-jejak yang Terserak 
sama dong. hotel yang bangunannya antik kan? ke jam gadang tinggal jalan kaki aja. 🙂
sama dong. hotel yang bangunannya antik kan? ke jam gadang tinggal jalan kaki aja. 🙂
yang penting sudah dijawab 🙂
yang penting sudah dijawab 🙂
begitulah penampakkannya 😀
begitulah penampakkannya 😀
udah lama juga…… ke TKP
udah lama juga…… ke TKP
beda, mas.saya di hotel pangeran yang di padang 🙂
beda, mas.saya di hotel pangeran yang di padang 🙂
kek di london.. hihihi
kek di london.. hihihi
persiapan sebelum ke sana 😀
persiapan sebelum ke sana 😀
Aamiin
makasih, teh
makasih, teh
gak sekalian ke museum bung Hatta? Letaknya tak jauh dari lokasi jam gadangWaktu saya jalan ke jam Gadang,waktu itu masih pagi sekali, jadi museum belum buka, dan lagipula pagi2 itu sudah harus meninggalkan bukittinggi
gak sekalian ke museum bung Hatta? Letaknya tak jauh dari lokasi jam gadangWaktu saya jalan ke jam Gadang,waktu itu masih pagi sekali, jadi museum belum buka, dan lagipula pagi2 itu sudah harus meninggalkan bukittinggi
Yang ini bagus nih 😀
Yang ini bagus nih 😀
Lumayan tinggi lompatnya, awas keseleo 😀
Lumayan tinggi lompatnya, awas keseleo 😀
nggak, bu.teman-teman sepertinya nggak minat ke situ, cuma bergaya di depannya aja dengan latar belakang tulisan museum bung hatta 🙂
nggak, bu.teman-teman sepertinya nggak minat ke situ, cuma bergaya di depannya aja dengan latar belakang tulisan museum bung hatta 🙂
makasih, mbak 🙂
makasih, mbak 🙂
untungnya, dengan sekali percobaan langsung jadi. kalau harus nyoba lagi, mungkin udah nggak bisa…. xixixixixi
untungnya, dengan sekali percobaan langsung jadi. kalau harus nyoba lagi, mungkin udah nggak bisa…. xixixixixi
hasilnya kemaren kurang memuaskan euy…kebanyakan jadi nunggu para ibu2 belanja dan anak2 maen2…hufh Bukittinggi bagi orang2 sini itu ajang duniawi sekali soalnya 😦
hasilnya kemaren kurang memuaskan euy…kebanyakan jadi nunggu para ibu2 belanja dan anak2 maen2…hufh Bukittinggi bagi orang2 sini itu ajang duniawi sekali soalnya 😦
kesempatan berikutnya…. coba lagi 🙂
kesempatan berikutnya…. coba lagi 🙂
iya ah lain kali ke sana niatnya sendirian aja… susah dan ribet kalau bareng rombongan
iya ah lain kali ke sana niatnya sendirian aja… susah dan ribet kalau bareng rombongan
kalau ada teman ya…. pilih yang setipe 🙂
kalau ada teman ya…. pilih yang setipe 🙂
adaaaaaaaapejabat eselon IV yang suka bareng sama saya…http://nanazh.multiply.com/journal/item/231/love-journey-bukan-travel-mate-biasa
adaaaaaaaapejabat eselon IV yang suka bareng sama saya…http://nanazh.multiply.com/journal/item/231/love-journey-bukan-travel-mate-biasa
nah itu maksudnya….. *sudah lihat jurnalnya 🙂
nah itu maksudnya….. *sudah lihat jurnalnya 🙂
promo buat yang belum baca hihihih
promo buat yang belum baca hihihih
ssiiiip lah 🙂
ssiiiip lah 🙂
Mantaaap. Jadi kangen sama Bukittinggi.
pernah ke sana juga rupanya
Pernah tinggal disana selama 2 bulan.
wah lama juga. saya cuma mampir doank 😀
udah lama tidak ke situ….terahkir tahun 2010