Akhirnya Kudapatkan yang Baru

cardLima tahun biasanya identik dengan lamanya masa pemerintahan atau lamanya masa jabatan seseorang di negeri ini. Tahun depan, negeri ini akan  mengadakan pemilihan umum sebagai hajatan lima tahunan. Dan sudah lima tahun pula, kedua benda yang akan saya ceritakan di bawah ini telah menemani saya.

Rabu pagi kemarin, niatnya saya akan ke bank tempat saya membuka rekening sekitar lima tahun yang lalu. Pasalnya, di atas kartu ATM bank tersebut tertulis bahwa masa validnya hingga Oktober 2013. Kalau melihat keterangan tersebut, di bulan November ini, sudah habis masa berlakunya. Saya khawatir kalau kartu tersebut tidak bisa lagi digunakan untuk bertransaksi via ATM.

Sayangnya, kemarin pagi saya berangkat ke kantor dengan kondisi perut yang kurang bersahabat. Sebelum berangkat saya sudah dua kali BAB. Sepertinya karena saya malamnya saya begitu menikmati kwetiaw kuah dan tanpa sengaja menggigit cabe hijaunya. Saat menyantapnya, saya memuji kalau kwetiaw ini banyak sekali sayurannya. Ternyata, tanpa saya sadari di balik wortel, sawi, dan lainnya, terselip si cabe hijau. Daripada repot di mana-mana, akhirnya saya batalkan rencana ke bank. Begitu sampai di ruang kerja, melepaskan tas, membuka jaket, dan menyalakan komputer, toiletlah tempat yang saya tuju.

Siang harinya, di saat jam istirahat, saya berangkat menuju gedung sebelah di mana terdapat kantor kas dari bank yang saya maksud di atas. Tiba di tempat, saya langsung menuju meja customer service dan disambut oleh Mbak CS. Saya langsung mengajukan pertanyaan mengenai kartu ATM saya.

Setelah melihat dan memperhatikan kartu ATM saya, Mbak CS kemudian memberikan penjelasan bahwa, kartu ATM saya bisa diganti secara instan di kantor cabang tempat saya membuka rekening. Tidak lama. Bisa ditunggu. Jika saya tidak mau ke kantor cabang, ada plihan lainnya, yaitu memproses pergantian kartu ATM di kantor kas di mana saya berada saat itu. Namun prosesnya paling lambat empat belas hari kerja. Dan selama proses itu, saya tidak memegang kartu ATM.

Pilihan kedua agak menyulitkan jika saya ambil, meskipun bisa diakali, sebab rekening tabungan yang satu ini bukanlah rekening yang digunakan untuk transfer gaji. Melainkan limpahan dari rekening gaji.

Saya mempunyai empat rekening tabungan. Tetapi hanya dua yang sering digunakan untuk transaksi. Dua lainnya hanya berisi saldo minimal dan jarang dipergunakan untuk bertransaksi.

Biasanya, setelah gaji masuk rekening (bank konvensional) di awal bulan, saya langsung mentransfer ke rekening satunya (bank syariah). Tapi kali ini saya belum melakukannya akibat berakhirnya masa berlaku kartu ATM yang sudah saya ceritakan di atas.

Menurut penjelasan Mbak CS lagi, kartu ATM tersebut masih bisa dipergunakan selama beberapa bulan setelah masa berakhirnya. Saya agak sedikit tenang mendengarnya. Tapi saya tidak mau ambil resiko. Khawatir tetap ada. Akhirnya saya putuskan untuk datang ke kantor cabang bank tempat saya membuka rekening untuk mengganti kartu ATM yang bisa langsung selesai.

Saya tiba di depan bank pukul tujuh lewat empat puluh menit. Terlalu pagi. Bank masih tutup. Akhirnya saya menunggu di tempat parkir.

Ketika menunggu, tiba-tiba telinga saya mendengar teriakan kebaran dan mata saya melihat seorang satpam di seberang jalan berlari memasuki gedung puskemas. Lalu pandangan saya mengikuti arah yang ditunjuk oleh tukang parkir yang berada sekitar sepuluh meter di hadapan saya.

Asap mengepul di sebuah tiang listrik di mana beberapa jaringan kabel bertemu. Lalu api yang cukup besar menyala. Beberapa orang dan satpam berlari dan memberitahukan pegawai bank yang masih berada di dalam gedung dan belum tahu akan kejadian kebakaran tersebut untuk segera mmeatikan aliran listrik.

“PLN sudah tahu belum?” Tanya salah seseorang satpam.

“Satpam puskesmas yang nelpon!” Kira-kira begitu yang dijawab oleh si tukang parkir.

Tak beberapa lama kemudian, api mengecil. Atau mungkin juga saya tidak melihatnya lagi karena terhalang tiang listrik. Asap masih terlihat meski tipis. Tiba-tiba muncul percikan api beberapa kali. Lalu hilang. Padam.

Saya lihat jam di handphone saya. Pukul delapan tepat. Pintu bank sudah dibuka. Saya pun melangkah masuk dan disambut oleh Pak Satpam sambil menanyakan apa keperluan saya. Pak Satpam kemudian memberikan nomor antrian dan mempersilahkan  saya duduk di ruang tunggu. Saya dapat antrian nomor satu.

Beberapa menit kemudian Mas CS memanggil. Setelah memberitahukan maksud dan tujuan, saya dipersilahkan mengisi formulir. Selesai. Saya diminta langsung ke kasir untuk membayar biaya penggantian kartu ATM sebesar lima belas ribu rupiah.

*sepertinya ada yang salah. saya ulangi lagi.*

Beberapa menit kemudian Mas CS memanggil. Setelah memberitahukan maksud dan tujuan, saya dipersilahkan mengisi formulir. Selesai. Saya diminta langsung ke teller di lantai dua untuk membayar biaya penggantian kartu ATM sebesar lima belas ribu rupiah sekaligus pengaktifannya.

Pak Satpam di depan teller memberikan nomor antrian tiga kepada saya. Artinya saya harus menunggu dua orang nasabah yang telah datang lebih dahulu. Untunglah transaksi keduanya cepat sehingga saya tidak perlu menunggu lama.

Setelah menyerahkan biaya penggantian kartu ATM, teller memberikan PIN standar untuk kartu ATM yang baru. Transaksi di teller selesai. Saya kembali turun menuju mesin ATM untuk segera mengganti pin.

Transaksi gagal!

Tulisan itu yang tertera di layar mesin ATM setelah saya melakukan proses penggantian nomor PIN.

“Tunggu beberapa menit lagi, Pak!” Seorang satpam yang melihat kejadian tersebut memberi saran.

Setelah menunggu beberapa menit, saya mencoba lagi. Alhamdulillah berhasil. Kini saya sudah memiliki kart ATM baru. Lebih bernuansa hijau dari kartu ATM lama yang kondisinya sudah digunting oleh Mas CS.

Sepertinya cerita kartu ATM baru ini sudah terlalu panjang, sehingga kurang bijak rasanya saya menambahkan satu benda lainnya yang saya sebutkan di awal. Jadi cukup sekian saja tulisan di postingan ini. Sampai jumpa di postingan berikutnya.


Tulisan Terkait Lainya :

48 respons untuk ‘Akhirnya Kudapatkan yang Baru

      • pinkvnie November 7, 2013 / 12:20

        kasih th ngga ya??? 🙂

      • jampang November 7, 2013 / 12:22

        ya…. nggak usah kalau gitu 😀

      • pinkvnie November 7, 2013 / 12:31

        yahh ngga penasaran … 😀
        bis baca lgsg lht krt ATM … baru th klo kartu ATM da masa validnya …

      • jampang November 7, 2013 / 12:43

        nah lho. tapi katanya sih masih bisa dipake walaupun udah lewat masa berlakunya

      • pinkvnie November 7, 2013 / 12:59

        alhamdulillah msh aman, masa validnya tahun depan br berakhir … 🙂
        brrt skrg pake krt ATM yg mana lama or baru? kan krt ATM nya yg lama msh bs dipake.

      • jampang November 7, 2013 / 13:09

        sudah yang baru. kan di ceritanya begitu di atas

      • pinkvnie November 7, 2013 / 20:05

        ooo gitu … kirain yg lama n yg baru bs d pake dua2nya … 🙂
        kok gnt nmr pinnya d ATM bkn d tellernya ya?

      • jampang November 7, 2013 / 20:43

        Biar lebih rahasia kali 😀

      • pinkvnie November 7, 2013 / 21:25

        ooo gitu ya, bknnya d teller jg bs rahasia ya …

      • jampang November 8, 2013 / 05:48

        lain bank lain SOP kali

      • pinkvnie November 8, 2013 / 07:51

        mungkin … tp saya dulu buka dua rek yg satu klo kt org rek plat merah n yg satu rek BUMN hmpr sm mengganti nmr PIN yg dimau d CS nya sih …

      • jampang November 8, 2013 / 07:59

        ya. saya juga pernah ganti pin di depan teller untuk rekening di bank lain

  1. eroza November 7, 2013 / 12:18

    ATM BRI? punya ku udah kadaluarsa dari jaman 2012 😀 masih bisa dipakai untuk transaksi di ATM tapi kalau untuk belanja (Debit) udah ga bisa

    • jampang November 7, 2013 / 12:19

      bukan uni…. gedung sebela satunya lagi… yang syariah.

      ooo…. kalau udah lewat ternyata masih bisa dipake juga yah… saya takutnya itu kartu langsung ditelen sama mesin ATMnya 😀

  2. Firsty Chrysant November 7, 2013 / 12:18

    Betawi bukannya juara ngegadoin cabe rawit? Ngga nendang kalo ga pedeeessss katanya mah…^^

    • jampang November 7, 2013 / 12:20

      ya… bagi yang suka… pasti doyan. tapi saya kurang begitu suka… kecuali terpaksa 😀

  3. ayanapunya November 7, 2013 / 14:01

    Kemari pas ke surabaya saya juga ganti atm si biru. Padahal tabungannya jarang diisi. Buat jaga2 aja sih kalau kehabisan duit 😀

    • jampang November 7, 2013 / 14:23

      si biru saya cuma terisi saldo minimal. sepertinya bakalan habis karena kena biaya administrasi 😀

      • ayanapunya November 7, 2013 / 14:25

        Saya juga kayaknya tinggal saldo minimal tuh isinya 😀

      • jampang November 7, 2013 / 14:31

        dulu rekening itu seh kepake buat pembayaran buku. tapi sekearang kan nggak jualan lagi, jadi ya nggak ada trasanksi di satu

      • ayanapunya November 7, 2013 / 14:37

        Ooo. Buku yang baru pakai rekening yang lain yak?

      • jampang November 7, 2013 / 15:19

        ya nggak. buku buru kan bukan saya yg jual. gramedia yang jual. saya cuma terima royalty 6 bulan sekali

      • jampang November 7, 2013 / 15:35

        jadi yg saya urus ini ATM dari rekening limpahan rekening gaji dan paling sering dipake transaksi

      • ayanapunya November 7, 2013 / 17:05

        Ooo. Saya blm dapat atm itu 😀

      • jampang November 7, 2013 / 17:13

        ya… ATM itu emang punya saya doank, satu-satunya, nggak ada lagi yang lain 😛

      • ayanapunya November 7, 2013 / 17:16

        Maksudnya atm buat transfer gaji 😀

      • jampang November 7, 2013 / 17:17

        😀
        semoga segera dapat. semangat. tunjukkan prestasimu, nak!

        *halah*

      • ayanapunya November 7, 2013 / 17:42

        Makasih, om! 😀

      • jampang November 7, 2013 / 17:42

        😀

  4. Bunda Aisykha November 7, 2013 / 14:09

    O walah,,kirain dapet baru apaan,, 🙂

    • jampang November 7, 2013 / 14:23

      😀
      emang mikirnya apaan yang baru?

  5. herma1206 November 7, 2013 / 14:14

    atm saya yang keblokir sampe skrg belum2 di urus…malay tingkat dewa 😀

    • jampang November 7, 2013 / 14:24

      kan masih bisa internet banking, saya nggak pake ienternet banking. jadi ATM harus bisa dipake kapan aja

      • herma1206 November 7, 2013 / 14:29

        tapi cuma bisa transaksi buat transfer2..gak bisa ngambil uang, lama2 abis juga tuh isinya dipake transfer mulu..Secara gaji juga akhirnya ditransfer ke mandiri

      • jampang November 7, 2013 / 14:33

        ya gpp habis kalau ditrasnfer. baru masalah kalau nggak transfer tapi habis 😀

      • herma1206 November 7, 2013 / 14:41

        ada yg ngebobol password klo gitu..kasian sy malah.udh susah2 ngebobol..isinya segitu doang.. 😀

      • jampang November 7, 2013 / 15:20

        😀

  6. nurme November 7, 2013 / 15:17

    Ternyata ada ranjau ya,, hihihihi

  7. Baginda Ratu November 7, 2013 / 15:31

    Nggilaniiii….. *pembaca yg kuciwa* 😆

    • jampang November 7, 2013 / 15:35

      lho?
      memangnya ada unsur penipuan?

      😛

  8. DIS April 2, 2015 / 09:45

    makasih infonya, sy lg mengalami kasus yg sama dgn atm kadaluwarsa, tp ribet karena pembuatan atm sy di luar provinsi , butuh singa air ke sana … intinya ribet…

Tinggalkan jejak anda di sini....

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s