Semula, dari tempatku duduk, aku bisa menikmati aksi artis dangdut tersebut di atas panggung hiburan. Kuhentak-hentakan kaki kananku ke tanah mengikuti irama lagu yang dinyanyikannya.
Namun lagu terakhir yang dinyanyikannya langsung menghapus kegembiraanku. Dadaku sesak. Air mataku menetes.
doa ibumu dikabulkan Tuhan
dan kutukannya jadi kenyataan
ridla Ilahi karena ridlanya
murka Ilahi karena murkanya
bila kau sayang pada kekasih
lebih sayanglah pada ibumu
Kubangkit untuk kembali ke rumah. Kuayunkan kaki kananku dan tongkat di tangan kiriku secara bergantian. Kaki kiriku hanya sebatas lutut karena diamputasi akibat sebuah kecelakaan. Kecelakaan yang menimpaku karena memilih memenuhi permintaan seorang perempuan dibandingkan perintah ibuku.
Baca Juga FF100 Kata Lainnya
Jejak-jejak yang Terserak 
wah dalem banget artikelnya..
bener ya doa Ibuku biasanya mujarab bgt..
iyah… daripada minta doa ke kuburan, mending kepada orang tua, terutama ibu. insya Allah maqbul
so deep….
*nggak pake blue sea. sebab itu judul film*
Surga memang di bawah telapak kaki ibu…. (dan diatas telapak tangan ayah?) 😉
yang jelas… berbakti kepada kedua orang tua digandeng dengan perintah menyembah Allah.
pesannya dalam..antara istri dan ibu, emang hrs ibu yg diduluin ya..
menurut mbak gimana?
jiaah..malah balik nanya..Tentu ibulah yg hrs didahulukan..
Ini bukan menurut saya, tapi dalam hadist emang udah disebutkan begitu, yg berhak thd istri adlh suami, yg berhak terhadap suami adlh ibu…
Nah… Sudah tahu jawabannya 😀
jadi nguji nih ceritanya..??? 😛
kalau sudah tahu jawabannya…. siapa yang bertanya duluan… maka ketahuan siapa yang menguji 😀
hahaha…anggaplah saling menguji 😀
Wekssss
Saatnya membahagiakan ibu semaksimal mungkin jika beliau masih ada…
Makanya ada cerita si Malin Kundang yaaah…
Hati2 para ibu dengan ucapannya kepada anak2nya…
iya, teh.
kalau ibu marah, usakan marahnya mengucapkan kata-kata yang baik 😀
Rasakan! *lho? 😛
hiks….
Dalem bgt,
begitulah 🙂
pesan moralnya bagus.. *kasih jempol* :’)
biduannya multitalent ya.. bisa dangdut, bisa kosidahan juga 😀
terima kasih.
bukan multitalent. lagu itu lagu dangdut juga koq. coba aja googling dengan keyword : lirik lagu keramat rhoma irama. mungkin bisa ketemu video klipnya
Sbg suami ibu ttp hrs slalu d dahului … Byk keberkahan d dlm doa ibu …
Iya. Istri juga harap maklum 😀
Yup betul … Maklumnya istri jg nnt dpt berkahnya … 😀
😀
😀
😀
hehe.. iya mas sy tau itu lagunya rhoma irama.. jaman2 lirik dangdut masih bagus2, ga vulgar kaya skrg..
karena skrg dangdut sudah byk terdegradasi (begitupun dg biduannya), jd sy asumsikan yg nyanyi itu biduan2 kosidahan 😀
Itu lagu rhoma irama ya…?
Rhoma irama walopun kontroversial tapi isi lagunya bagus2 kayanya yaa
iya.. entah knpa skrg ulahnya bikin geleng2.. pdhl dulu karismanya luar biasa, berkat lagu2nya.
jd ingat pembelaan ibu sy yg fans berat om rhoma, “biarin orangnya makin gak genah. wong ibu sukanya sama lagu2nya kok, bukan orangnya.” wkwk #alibi
hehe… moduuusss itu ibunya..^^
😀
iya, ga mau ngakuin klo idolanya “nyeleneh” xD
Tapi bagusnya memang jgn mendengar nasihat karena yg ngucapin adalah idolanya. Sebab kalau idolanya berbuat salah… Nasihat baik juga bakalan dicuekin.
Kecuali idolanya ya Nabi Muhammad
yup.. jd alibi ibu sy bener dong “suka lagunya kok, bukan orangnya” hahaha
Bisa dibenarkan 😀
O… Pantesan tahu. Ibunya ngefans rupanya 🙂
begitulah.. hahaha 😀
Iya betul.
Yup. lagu dan liriknya banyak yg isinya nasihat
iya benar… banyak nasihat walopun dia kadang2 “terlalu…”
😀
Ambil baiknya dan buang jeleknya
yuuppp setuju…^^
Terima kasih 😀
Kirain blm tahu.
Iya, lirik dan nadanya juga jauh lebih baik drpd yg sekarang
Oooh….
Baca judulnya sempat ngebayangin kuburan dengan akar beringin.. Nyaris ga baca
Bukan keramat yg itu.
Iya.. abis keramat saat ini banyak yang itu sih.
Heu heu… Untunglah dibaca,
Jadi makin semangat dong antar Ibu belanja 🙂
Ya kalau sempet dianterin
🙂
Bahkan kita tak boleh berkata ‘aaarrhggghh..” terhadap ibu kita saat dia memanggil.