
taman alam jiwa
penuh bunga
pasa suka cita
menggelora
saat tersetuh cinta
dilanda asmara
manis penuh pesona
gulali dunia
Adakah yang masih ingat kaset atau album lagu yang pertama kali dibeli atau didengar? Saya masih.
Saat itu, ada dua buah kaset yang menjadi hadiah atas pembelian radio tape yang dibeli oleh adik saya. Kaset pertama berisi ceramah dari Almarhum KH Zainuddin MZ, Dai Sejuta Ummat. Sedangkan kaset kedua berisi lagu-lagu dari Raja Dangdut, Rhoma Irama. Judul albumnya adalah Gulali yang mungkin diambil dari salah satu judul lagu di dalamnya. Lagu pertama ketika kaset tersebut diputar. Lagu tersebut merupakan hasil karya duet Rhoma Irama dengan komposer India, Laxmikant Pyarelal.
Saya tidak hapal keseluruhan lagu berjudul Gulali itu. Hanya lirik bagian awalnya saja yang masih saya ingat. Mungkin karena bagian tersebut yang sering diulang-diulang ketika dinyanyikan.
Entah kenapa, beberapa hari ini saya teringat kembali dengan lirik lagu tersebut. Mungkin karena suasana yang menyelimuti hati saya yang menjadi penyebabnya. Mungkin. Hingga terkadang saya menyanyikannya dengan suara pelan atau sekedar ber-nanana-ninini (apa sih istilahnya?).
Keisengan saya muncul. Saya ketik ulang lirik tersebut lalu saya kirimkan ke Minyu melalui WhatsApp.
“Puisi atau lagu?” Minyu langsung menanyakan rangkaian kata tersebut.
Saya tidak langsung menjawab. Saya malah balik bertanya, “Bagus nggak?”
“Bagus. Buat apa?”
“Itu lagu dangdut. Entar Abang nyanyiin. Mau denger?”
“Aaaakhhh…. lagu dangdut. Gak suka!”
Minyu memang tidak suka lagu dangdut. Beberapa waktu sebelumnya, saya pernah bercerita tentang acara resepsi tetangga yang memutar lagu dangdut. Saat itu kami belum menikah. Minyu langsung memberitahu bahwa dirinya tidak suka lagu dangdut. Ketika dirinya balik bertanya, saya menjawab bahwa saya suka lagu dangdut tertentu saja. Lagu Gulali ini mungkin salah satunya.
Kebersamaan mungkin tidak harus selalu berisi kesamaan. Begitu pula dengan keindahan, tak selalu bermula dari keseragaman. Bukankah pelangi itu indah karena perbedaan warna? Pelangi indah karena warna yang berbeda saling bersisian. Mungkin seperti itu pula halnya dalam berumah tangga.
gul…gulali dunia
manisnya merasuk kedalam jiwa
meronai rasa
berselera sukma bergairah
gembira, bahagia
semua nampak indah
aduhai manisnya
duh manis gula gulali dunia
manisnya tiada tara
Tulisan Terkait Lainnya:
Saya dulu beli kaset bajakan… he he
kaset lainnya malah saya yang bajak 😀
Saya paham banyak lagu-lagunya Bang Haji tapi lupa sama lagu ini. Pas banget emang sama suasana hatinya mas. coba aja dinyanyiin, kalau udah denger orang terkasih nyanyi sih pasti klepek-klepek. Hehehe..
tapi kalau udah nggak suka ya susah, mas. jadi ya… nggak usah dipaksakan 😀
hahahaha. coba dulu, siapa tahu habis ini cuman suka lagu apapun asalkan Mas Rifki yang nyanyik. 😛
sebelum saya nulis, saya udah nyoba, mas… dan langsung distop 😀
makanya saya bikin tulisan aja. kalau tulisan pasti minyu mau baca
Bhahahahahahaha. Okedeeeh Mas. Percayaaaa 😀 <– icon menyudahi komentar (sebelum diingetin.. Hahahaha… )
mungkin nanti cari lagu lain yang bukan dangdut tapi intinya rada mirip2 lah
😀
Lagunya banh roma aku cuma kenal begadang doang deh, kayaknya.. 🙂
😀
padahal albumnya banyak banget lho…. terus dijadiin soundtrack film. listnya pernah saya buat dalam sebuah cerita di
https://jampang.wordpress.com/2012/06/13/kemilau-cinta-di-langit-jingga/
lagu yg legend.. selegend penyanyinya..
😀
iyah nyalonin presiden juga katanya
Wakakaka!
hush….!
tawanya lebar banget
:p
:P~~~~~
Istriku tuh yang suka beli kaset…orang download gampang eh masih beli juga…katanya beda rasanya
pastinya beda, mas 😀
kaset-kaset saya udah hilang semua, yang ada cuma sampulnya doang.
seiring sejalan dengan rusaknya tape.
sama. kasetnya juga udah hilang, cuma masih inget aja sebagian lagunya
Rhoma Irama memang legend dangdut Indonesia.
Begadang sungguh terlalu buat anak muda katanya juga.
memang banyak lagu-lagu hasil karyanya yang melegenda 😀
Lagu dangdut bang H. Rhoma bagus2 syairnya n bermakna.
Dulu bapak sk bgt sm lagu2nya smp2 srg beli CD bajakannya … 😀
kalau gitu ada yang hapal donk lagunya 😀
Ada beberapa ja … Tp klo yg ini blm th lagunya … 😀
oooo…. coba aja googling lagunya… kayanya ada di youtube
Cb2 nnt d googling tp judulnya apa ya? Taman alam jiwa?
di tulisan kan udah disebutin judulnya 😀
Baru ngeh gambar tampilan WPnya sdh ganti … 🙂
yup. ganti template 😀
ganti suasana
Sesuai dgn suasana hati yaaaa … 😀
disesuaikan dengan apa aja 😀
Ah iyaaa bgt bang,,pake filosofi pelangi,,indah justru krn wrnanya beda,,setuju bgt,,aku jg bkn penggemar dangdut,,tp klo ini suamiku jg sama,,
😀
coba aja dengerin, siapa tahu jadi suka
Kebersamaan mungkin tidak harus selalu berisi kesamaan.
Begitu pula dengan keindahan, tak selalu bermula dari
keseragaman…ya ya ya..saya sependapt. justru ketika kebersamaan hanya berisi kesamaan tidak ada yang bisa disebut indah.. sama – sama egois, sama2 keras kepala, sama2 pendiam, sama2 ngalahan, sama2 pemarah, dan yang lebih parah lagi kalau sama suka selingkuh…wahh bakalan ajur mumur rumah tangga….
😀
lagian, sama-samanya yang jelek seh