Taman Alam Jiwa

taman_alam_jiwa
http://hdwallpaper2013.com

taman alam jiwa
penuh bunga
pasa suka cita
menggelora
saat tersetuh cinta
dilanda asmara
manis penuh pesona
gulali dunia

Adakah yang masih ingat kaset atau album lagu yang pertama kali dibeli atau didengar? Saya masih.

Saat itu, ada dua buah kaset yang menjadi hadiah atas pembelian radio tape yang dibeli oleh adik saya. Kaset pertama berisi ceramah dari Almarhum KH Zainuddin MZ, Dai Sejuta Ummat. Sedangkan kaset kedua berisi lagu-lagu dari Raja Dangdut, Rhoma Irama. Judul albumnya adalah Gulali yang mungkin diambil dari salah satu judul lagu di dalamnya. Lagu pertama ketika kaset tersebut diputar. Lagu tersebut merupakan hasil karya duet Rhoma Irama dengan komposer India, Laxmikant Pyarelal.

Saya tidak hapal keseluruhan lagu berjudul Gulali itu. Hanya lirik bagian awalnya saja yang masih saya ingat. Mungkin karena bagian tersebut yang sering diulang-diulang ketika dinyanyikan.

Entah kenapa, beberapa hari ini saya teringat kembali dengan lirik lagu tersebut. Mungkin karena suasana yang menyelimuti hati saya yang menjadi penyebabnya. Mungkin. Hingga terkadang saya menyanyikannya dengan suara pelan atau sekedar ber-nanana-ninini (apa sih istilahnya?).

Keisengan saya muncul. Saya ketik ulang lirik tersebut lalu saya kirimkan ke Minyu melalui WhatsApp.

“Puisi atau lagu?” Minyu langsung menanyakan rangkaian kata tersebut.

Saya tidak langsung menjawab. Saya malah balik bertanya, “Bagus nggak?”

“Bagus. Buat apa?”

“Itu lagu dangdut. Entar Abang nyanyiin. Mau denger?”

“Aaaakhhh…. lagu dangdut. Gak suka!”

Minyu memang tidak suka lagu dangdut. Beberapa waktu sebelumnya, saya pernah bercerita tentang acara resepsi tetangga yang memutar lagu dangdut. Saat itu kami belum menikah. Minyu langsung memberitahu bahwa dirinya tidak suka lagu dangdut. Ketika dirinya balik bertanya, saya menjawab bahwa saya suka lagu dangdut tertentu saja. Lagu Gulali ini mungkin salah satunya.

Kebersamaan mungkin tidak harus selalu berisi kesamaan. Begitu pula dengan keindahan, tak selalu bermula dari keseragaman. Bukankah pelangi itu indah karena perbedaan warna? Pelangi indah karena warna yang berbeda saling bersisian. Mungkin seperti itu pula halnya dalam berumah tangga.

gul…gulali dunia
manisnya merasuk kedalam jiwa
meronai rasa
berselera sukma bergairah

gembira, bahagia
semua nampak indah
aduhai manisnya
duh manis gula gulali dunia
manisnya tiada tara


Tulisan Terkait Lainnya:

36 respons untuk ‘Taman Alam Jiwa

  1. mas huda Januari 28, 2014 / 09:24

    Saya dulu beli kaset bajakan… he he

    • jampang Januari 28, 2014 / 09:26

      kaset lainnya malah saya yang bajak 😀

  2. danirachmat Januari 28, 2014 / 09:30

    Saya paham banyak lagu-lagunya Bang Haji tapi lupa sama lagu ini. Pas banget emang sama suasana hatinya mas. coba aja dinyanyiin, kalau udah denger orang terkasih nyanyi sih pasti klepek-klepek. Hehehe..

    • jampang Januari 28, 2014 / 09:35

      tapi kalau udah nggak suka ya susah, mas. jadi ya… nggak usah dipaksakan 😀

      • danirachmat Januari 28, 2014 / 09:37

        hahahaha. coba dulu, siapa tahu habis ini cuman suka lagu apapun asalkan Mas Rifki yang nyanyik. 😛

      • jampang Januari 28, 2014 / 09:40

        sebelum saya nulis, saya udah nyoba, mas… dan langsung distop 😀
        makanya saya bikin tulisan aja. kalau tulisan pasti minyu mau baca

      • danirachmat Januari 28, 2014 / 09:48

        Bhahahahahahaha. Okedeeeh Mas. Percayaaaa 😀 <– icon menyudahi komentar (sebelum diingetin.. Hahahaha… )

      • jampang Januari 28, 2014 / 09:57

        mungkin nanti cari lagu lain yang bukan dangdut tapi intinya rada mirip2 lah

        😀

  3. Baginda Ratu Januari 28, 2014 / 10:30

    Lagunya banh roma aku cuma kenal begadang doang deh, kayaknya.. 🙂

  4. capung2 Januari 28, 2014 / 10:37

    lagu yg legend.. selegend penyanyinya..

    • jampang Januari 28, 2014 / 10:45

      😀
      iyah nyalonin presiden juga katanya

  5. edi padmono Januari 28, 2014 / 13:25

    Istriku tuh yang suka beli kaset…orang download gampang eh masih beli juga…katanya beda rasanya

    • jampang Januari 28, 2014 / 13:34

      pastinya beda, mas 😀

  6. ysalma Januari 28, 2014 / 13:46

    kaset-kaset saya udah hilang semua, yang ada cuma sampulnya doang.
    seiring sejalan dengan rusaknya tape.

    • jampang Januari 28, 2014 / 13:50

      sama. kasetnya juga udah hilang, cuma masih inget aja sebagian lagunya

  7. dimycorner Januari 28, 2014 / 13:48

    Rhoma Irama memang legend dangdut Indonesia.
    Begadang sungguh terlalu buat anak muda katanya juga.

    • jampang Januari 28, 2014 / 14:00

      memang banyak lagu-lagu hasil karyanya yang melegenda 😀

  8. fenny Januari 28, 2014 / 18:04

    Lagu dangdut bang H. Rhoma bagus2 syairnya n bermakna.
    Dulu bapak sk bgt sm lagu2nya smp2 srg beli CD bajakannya … 😀

    • jampang Januari 28, 2014 / 18:05

      kalau gitu ada yang hapal donk lagunya 😀

      • fenny Januari 28, 2014 / 18:11

        Ada beberapa ja … Tp klo yg ini blm th lagunya … 😀

      • jampang Januari 28, 2014 / 18:14

        oooo…. coba aja googling lagunya… kayanya ada di youtube

      • fenny Januari 28, 2014 / 18:25

        Cb2 nnt d googling tp judulnya apa ya? Taman alam jiwa?

      • jampang Januari 29, 2014 / 05:33

        di tulisan kan udah disebutin judulnya 😀

  9. fenny Januari 28, 2014 / 18:10

    Baru ngeh gambar tampilan WPnya sdh ganti … 🙂

    • jampang Januari 28, 2014 / 18:13

      yup. ganti template 😀
      ganti suasana

      • fenny Januari 28, 2014 / 18:27

        Sesuai dgn suasana hati yaaaa … 😀

      • jampang Januari 29, 2014 / 05:35

        disesuaikan dengan apa aja 😀

  10. Tita Bunda Aisykha Januari 29, 2014 / 10:21

    Ah iyaaa bgt bang,,pake filosofi pelangi,,indah justru krn wrnanya beda,,setuju bgt,,aku jg bkn penggemar dangdut,,tp klo ini suamiku jg sama,,

    • jampang Januari 29, 2014 / 12:34

      😀
      coba aja dengerin, siapa tahu jadi suka

  11. zainal Januari 31, 2014 / 17:26

    Kebersamaan mungkin tidak harus selalu berisi kesamaan.
    Begitu pula dengan keindahan, tak selalu bermula dari
    keseragaman…ya ya ya..saya sependapt. justru ketika kebersamaan hanya berisi kesamaan tidak ada yang bisa disebut indah.. sama – sama egois, sama2 keras kepala, sama2 pendiam, sama2 ngalahan, sama2 pemarah, dan yang lebih parah lagi kalau sama suka selingkuh…wahh bakalan ajur mumur rumah tangga….

    • jampang Februari 2, 2014 / 07:57

      😀
      lagian, sama-samanya yang jelek seh

Tinggalkan jejak anda di sini....

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s