Tadi pagi, saya berencana akan mengurus BPJS sekaligus ke sebuah hotel untuk menyelesaikan administrasi penugasan saya beberapa waktu yang lalu. Sayangnya, di tengah jalan saya teringat bahwa saya lupa membawa name tag sebagai tanda pengenal. Karena saya pernah merasakan pengalaman kurang enak karena tidak membawa name tag, akhirnya saya balik kantor dan memutuskan untuk mengurus kedua hal di atas siang ini.
Begitu keluar dari masjid selepas melaksanakan shalat zhuhur, saya mendapati langit yang mendung. Akhirnya saya batalkan rencana hari ini.
Beberapa menit lalu, saya melihat keluar gedung melalui jendela dan mendapati hujan yang sedang menyapa bumi. Sebelumnya, saya membuka beberapa postingan untuk bersih-bersih untuk mengamankan blog ini agar tidak disuspend setelah mendapatkan surat cinta dari WP. Lalu saya mendapati sebuah puisi yang berjudul “Turun Hujan” yang saya setting private. Karena momennya pas, saya publikasikan saja puisi tersebut untuk dibaca umum meskipun sebelum saya menyelesaikan kalimat-kalimat tambahan di atas, ternyata hujan sudah reda.
turun hujan
sapa bumi yang mulai kerontang
hadirkan kesejukan yang tak kunjung datang
turun hujan
basahi pucuk daun pepohonan
dahan, batang, dan akar di tanah kekeringan
turun hujan
deraskan sungai mengalir
dari mata air menuju hilir
turun hujan
hapuskan yang dulu gersang
kembalikan kesegaran yang pernah hilang
turun hujan
anugerah yang dilimpahkan
agar insan tingkatkan iman
Baca JugaPuisi Lainnya :
langit mendung pula di sini saat saya membaca tulisan ini …:D
sebentar lagi mungkin bandung akan hujan juga, kang 😀
bogor cerah mas.. 🙂
gantian. jangan bogor hujan terus 😀
Iya mas.. Bogor hujan Jakarta meradang 🙂
habis suka bagi-bagi air katanya 😀
Cikarang jg lg hujan Mas.. Alhamdulillah, stlah kemarin sempet kebakaran gara2 panas yang gila2an..
alhamdulillah. semoga nggak terjadi lagi kebakaran.
Disini mah sudah bbrp hari mendung dan hujaaaan….
mandi hujan teh? seperti dulu waktu masih kecil? 😀
Nggalah kaaang.. soalnya suhunya lg turun..cuma 5 derajat, ntar malah beku pula.. Kalau panas trs hujan turun, naaah itu teteh sukaaa.. Kadang sengaja sama anak-anak keluar buat muter2 deket rumah buat hujan2an hehe
wah, dingin banget.
pasti seneng hujan-hujanan sama anak-anak
Iya asyik kang.. sambil ketawa-ketawa gitu…
senangnyaaaa 😀
alhamdulillah di sini juga sudah mulai sering hujan 🙂
sesuai bulannya… ada ungkapan november rain ka yah? 😀
iya 🙂
selamat menikmati hujan
iya. tapi jadinya nggak bisa pulang 😀
lah… kan belum waktunya pulang. pulang istirahat siang maksudnya?
udah waktunya pulang kok. di sini udah jam setengah lima 😀
😀
lupa kalau beda zona waktu
Wkwkwk
😀
ditempat saya sedang hujan, semoga berkah.
alhamdulillah
Enaknya masuk musim penghujan cuaca dan suasana lebih adem, tapi kalau naik motor kesulitan juga 😀
iyah. pasti kotor deh celana 😀
Musim hujan bikin adem sekaligus deg-deg-an bagi yang lokasinya akrab disamperin banjir.
mudah2an nggak ada berita banjir lagi.
Yogya tiap hari hujan mas, aku juga mau urus Bpjs padahal aku udah punya asuransi kesehataan juga tapi tak apalah saling membantu sesama.
alhamdulillah.
saya hanya punya askes dan sekarang harus diupdate jadi BPJS 😀
BPJS, ada apa mas?
ya saya belum punya. yg ada baru askes, itu pun udah lama nggak diperpanjang dan sekarang mau saya update jadi BPJS 😀
Padang juga lagi musim hujaaan
:’)
alhamdulillah 🙂
sudah masuk musim hujan ya, siap-siap bawa payung terus, nih. oh, ya, puisinya bagus mas.
saya nggak suka bawa payung, meskipun kadang harus make juga.
terima kasih, mbak
Disini sekarang juga sering mendung dan hujan, hahaha 😀
wah…. sama juga donk
Cuma gerimis
gpp. pelan-pelan aja biar nggak kaget 😀
Hujan selalu turun membawa optimisme ya Bang kalo buat saya.
bisa jadi, mas. setiap orang pasti memiliki makna tentang hujan bagi dirinya
lokasinya di kanpus DJP bukan sih? *lupa-lupainget
iya, betul sekali. koq tahu?