[v] beralih atau bertukar tempat
Tahun ini saya mengalami dua kali pindah. Pertama, sekitar Februari – Maret lalu. Saya pindah rumah.
Sebelumnya, saya tinggal bersama kedua orang tua. Bahkan setelah menikah dengan Minyu, saya dan Minyu masih tinggal di salah satu kamar yang ada di dalam rumah orang tua saya. Sekitar pertengahan tahun lalu, saya melakukan akad jual-beli rumah secara hutang dengan salah seorang tante saya. Saya membayar ¾ dari harga rumah. Sisanya akan saya lunasi dalam kurun waktu beberapa tahun. Dua atau tiga tahun. Rumah tersebut tidak langsung saya tempati.
Setelah Sabiq lahir di akhir tahun, keinginan untuk pindah rumah pun menguat. Selanjutnya saya menyicil membeli beberapa barang kebutuhan semisal alat elektronik dan sebagainya. Alhamdulillah, meski ada beberapa bagian yang harus direnovasi, sekitar sekitar Februari – Maret lalu saya, Minyu, dan Sabiq mulai menempati rumah tersebut.
Lokasinya berada di sebelah rumah orang tua. Bahkan tembok rumah saya dan rumah kedua orang tua saya saling menempel 😀
Minggu ini, saya melakukan pindahan lagi. Kali ini pindah ruang kantor. Gedung yang selama ini menjadi tempat saya dan ratusan pegawai lain akan direnovasi sehingga semua pegawai beserta sarana dan prasaranannya harus dipindahkan sementara. Mungkin dua atau tiga tahun.
Gedung tempat saya bekerja sekarang ini tidak jauh dari gedung sebelumnya. Hanya terpisah oleh jarak yang tak lebih dari lima puluh meter. Pindah gedung, tentunya ada perbedaan situasi, kondisi, dan suasana.
Gedung ini lebih sedikit jumlah lantainya dan bentuknya memanjang. Liftnya lebih kecil dan lebih sedikit jumlahnya. Jarak dari tempat parkir di basement lebih jauh. Begitu juga jarak dari ruangan ke masjid. Mudah-mudahan dengan lebih jauhnya jarak tempuh dan lebih banyaknya jumlah langkah yang saya ayunkan ke masjid akan menambah pahala jika saya shalat berjama’ah di masjid.
Jika sebelumnya saya bekerja di lantai lima, sekarang saya bekerja di lantai empat. Sedang posisi meja saya tetap berada di belakang. Mepet tembok.
Mudah-mudahan dengan kepindahan tenpat kerja i ke depannya tidak ada masalah yang menghalangi tugas dan pekerjaan saya. Termasuk untuk mengupdate blog ini 😀
Aamiin.
Tulisan Terkait Lainnya :
Pindahnya masih gag jauh-jauh ya..
iya mas…. masih deket2 aja. alhamdulillah
Amin..
aku udah hampir 7 tahun masih stay belum pindah pindah hehe.
Wah ada acara syukuran pindah tempat ngak mas ?
nggak ada, mbak … pindah2an barang doank
banyak teman dong bang 🙂
di kantor kebetulan banyak pegawainya 😀
Semoga pindahannya lancar. Cek lagi. Jgn ada yg tertingGal
terima kasih, mbak.
sudah aman 😀
Semoga pindahannya lancar dan nyaman di tempat yang baru ya, hehehe 😀
terima kasih, mas
semoga pindahannya lancar kak
alhamdulillah… sudah normal neh menjelang libur lebaran 😀
Semoga nyaman di gedung yang ditempati sekarang.
terima kasih, mas
gud luck ya…semoga barokah di tempat yang baru
terima kasih, mbak
Wah, kalo pindah jadi dpt suasana baru. Semoga lancar2 semuanya. 🙂
iya mbak suasananya baru…. terima kasih. alhamdulillah sudah bisa normal lagi kegiatannya
Semangat yak Maas… kan direnovasi supaya tambah bagus dan tidak kalah dengan instansi vertikal :hihi *kabur*. Tapi pindah memang kadang bisa membuat orang agak repot sih, apalagi dengan semua perkabelan itu, dan barang-barang yang takutnya tercecer, well semoga tidak ada deh drama seperti itu Mas :hehe :peace.
yang paling merepotkan seh soal jaringan itu, gar. PC udah OK eh jaringannya belum tersambung… jadilah bengang-bengong 😀
Eh iya ya Mas, jaringan memang bikin mumet banget, di kantor saya juga masalahnya ada di sana. Bagaimana ya mengatasinya Mas :huhu, banyak komputer yang belum berjaringan di ruangan saya dan untuk mengambilnya kita mesti bikin sendiri :haha.
untungnya di sini colokan jaringannya sudah ada. hanya banyak yang bermasalah. jadinya harus nunggu bagian jaringannya untuk memperbaiki. karena semrawut jadinya butuh waktu agak lama
Semangat ya Mas :hehe. Di tempat saya malah colokan jaringannya jauh banget satu sama lain jadi mesti pakai banyak hub.
alhamdulillah sekarang sudah normal 😀
Siip :)).
Hidup itu selalu tentang perpindahan ya :’
iya, mas… kalau nggak pindah namanya patung dong 😀
Tapi kadang ada manusia yang agak seperti patung mas :p
iya juga seh…. hatinya membatu 😀
Mari kita pecahkan batu-batu itu, mas :p
ya mudah2an hati kita ngga membatu juga
itu yang terpenting mas :’
iya. aamiin
Amiiin. Semoga semakin jadi berkah ya Bang..
terima kasih, mas