[Prompt#121] Kutu-Kutu Hendak Menjadi Kupu-kupu

Kutu-Kutu Hendak Menjadi Kupu-kupu
Sketch taken from Young Drawings

“Aku tak ingin dipandang seperti ini lagi!”

“Seperti apa?”

“Seperti sampah!”

“Lantas, bagaimana dirimu akan mengubah pandangan orang-orang itu?”

“Aku akan membuktikan bahwa dengan kondisiku seperti ini, aku akan menjadi orang yang lebih hebat dari mereka semua!”

“Lebih kaya?”

“Salah satunya. Dengan menjadi lebih kaya, aku yakin mereka tidak akan lagi memandangku dengan sebelah mata.”

“Kamu ingin menjadi orang yang lebih kaya dari mereka semua dengan cara yang sama seperti yang telah kamu lakukan selama ini?”

“Ya!”

“Apa kamu yakin jika kamu melakukan hal itu, mereka akan menghormatimu?”

“Aku yakin. Sangat yakin. Bagaimana menurutmu?”

“Aku tidak yakin.”

“Apa?”

“Maaf!”

“Apa seperti itu dukungan bagi seorang sahabat yang ingin berubah untuk menjadi lebih baik?”

“Bukan begitu.”

“Lantas?”

“Sebagai sahabatmu, tentu saja aku akan mendukungmu jika kamu ingin berubah menjadi seseorang yang lebih baik. Tapi, dukunganku tidak akan berarti jika kamu ingin berubah dengan caramu itu.”

“Menurutmu, apa yang harus kulakukan agar orang-orang itu tidak lagi memandangku rendah dan hina?”

“Kamu harus keluar dari sini. Pergi jauh dari lingkungan ini.”

“Mengapa harus begitu? Apa aku tidak bisa berubah menjadi orang yang lebih baik dengan tetap berada di tempat ini?”

“Bisa.”

“Jika menurutmu demikian, mengapa aku harus keluar dari sini?”

“Sebab kamu akan mengalami banyak kesulitan dan hambatan jika tetap tinggal di tempat ini.”

“Hm…”

“Sebuah botol plastik bekas, tidak akan memiliki nilai tambah jika ia masih teronggok bersama sampah-sampah lainnya. Ia baru akan memiliki nilai tambah jika dipindahkan, dibersihkan, lalu diolah menjadi bentuk yang lain. Kamu mengerti?”

“Lalu ke mana aku harus pindah?”

“Kamu bisa memilih tempat yang kamu inginkan yang sekiranya dapat membantumu dalam proses perbaikan diri. Kamu pula yang menentukan kapan waktunya. Yang pasti, kamu harus segera melakukannya.”

“Mengapa?”

“Botol plastik bekas akan lebih mudah dibersihkan jika ia baru dibuang. Jika ia belum banyak bercampur dengan sampah lain. Jika ia sudah terlalu lama berada bersama sampah-sampah lainnya, maka akan jauh lebih sulit untuk membersihkannya.”

“Begitu?”

“Ya. Kamu juga harus meninggalkan semua yang sudah kamu dapatkan selama ini.”

“Menurutmu, apa aku bisa hidup dengan layak di tempat baru itu jika harus meninggalkan semua milikku di sini?”

“Itu tergantung keyakinanmu. Jika kamu yakin, kamu pasti bisa bertahan. Sebaliknya, jika ragu, itu artinya kamu telah mengubur salah satu kakimu dalam-dalam sebelum melangkah.”

“Apa kamu akan membantuku?”

“Seperti yang kukatakan sebelumnya. Aku sahabatmu. Aku akan membantumu. Kita akan berusaha bersama-sama untuk menjadi orang yang lebih baik.”

“Baiklah, aku akan segera pergi dari tempat ini.”

“Akan kubantu.”

“Eh!”

“Ada apa?”

“Sepertinya ada pesan masuk ke handphoneku. Sebentar!”

“Ok.”

“Maaf, sepertinya aku tidak jadi pergi sekarang.”

“Mengapa kamu berubah pikiran?”

“Om Dito, salah satu pelanggan terbaikku mengirim pesan agar aku segera datang ke hotel untuk menemui dan melayaninya. Sayang kalau aku tolak. Bayarannya sepuluh kali lipat dari pelangganku yang lain.”

*****

Prompt #121: Kutu-Kutu Hendak Menjadi Kupu-kupu


Baca Juga Prompt Lainnya :

27 respons untuk ‘[Prompt#121] Kutu-Kutu Hendak Menjadi Kupu-kupu

  1. winnaz Agustus 2, 2016 / 10:14

    godaan utk menjadi lebih baik itu benar2 banyak,,

  2. rayamakyus Agustus 2, 2016 / 10:51

    yaaaaaah.. tergiuuur duit T___T

  3. lazione budy Agustus 2, 2016 / 12:44

    Sayangnya untuk tidak menjadi sampah, duit salah satu syaratnya di mata masyarakat.
    Sayangnya….

    • jampang Agustus 3, 2016 / 03:16

      Mungkin harus pindah ke masyarakat yg lingkungannya tidai menomorsatukan uang

  4. zilko Agustus 2, 2016 / 13:37

    Yah, gagal deh transformasinya karena tergoda…

    • jampang Agustus 3, 2016 / 03:15

      Iya. Mungkin tertunda. Asal jangan lama-lama

  5. Dimas Candra Sugiarto Agustus 2, 2016 / 16:08

    Endingnya bikin shock 😅

    • jampang Agustus 3, 2016 / 03:14

      😀
      Artinya efek twistnya bekerja

      • Dimas Candra Sugiarto Agustus 3, 2016 / 07:38

        Kalo baca tulisan orang yang bagus, kadang bikin saya kagum dan frustasi pada saat yang sama hehe. 😂

      • jampang Agustus 5, 2016 / 14:17

        wah jangan sampai frustasi donk. rugi 😀

  6. ysalma Agustus 2, 2016 / 16:56

    Godaan uang ternyata yang paling berat yaa.

    • jampang Agustus 3, 2016 / 03:14

      Apalagi saat butuh, uni 😀

      • ysalma Agustus 3, 2016 / 08:40

        Betul, udah tanpa berpikir panjang lagi, ngelihatnya langsung nominalnya 😀

      • jampang Agustus 5, 2016 / 11:23

        😀

  7. Attar Arya Agustus 4, 2016 / 10:42

    uangg… ooh.. lagi-lagi uaaang…
    *suara Nicky Astria
    😀

  8. evengarden September 6, 2016 / 20:49

    ini kisah kutu asli atau orang yang hidupnya buruk bagaikan kutu? maaf gagal paham.

    • jampang September 6, 2016 / 23:03

      Yg kedua. Beberapa komentar di atas menjelaskannya.

      • evengarden September 7, 2016 / 19:32

        oh, begitu. terima kasih. 🙂

      • jampang September 8, 2016 / 04:50

        sama-sama 😀

Tinggalkan jejak anda di sini....

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s