Di masa kecil, saya sering mendengar sebuah pertanyaan teka-teki dengan seputar pintu yang diajukan oleh teman-teman saya. Teka-teki tersebut adalah sebagai berikut :
“Rumah apa yang nggak punya pintu dan jendela sehingga jika penghuninya ingin keluar dari rumah tersebut dirinya harus memghancurkan temboknya?”
Ada yang tahu jawabannya?
—o0o—
Tema Weekly Photo Challenge kali ini adalah “Door”. Pintu. Sayangnya tak banyak kolek foto pintu yang saya miliki. Foto pintu yang ada pun masih terkait dengan objek dalam tema Weekly Photo Challenge sebelumnya, yaitu Masjid Shalahuddin.
Foto di atas adalah foto salah satu pintu masuk yang dimilliki oleh Masjid Shalahuddin Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak. Ada tiga pintu masuk seperti di atas. Melalui ketiga pintu itulah jama’ah Masjid Shalahuddin masuk untuk melaksanakan shalat di dalamnya dan dan keluar selepas menunaikan kewajiban tersebut.
Menurut saya pribadi, desain pintu masuk/keluar yang hanya ada di salah satu sisi masjid agak kurang tepat. Pasalnya, jika jama’ah penuh, dan ada sebagian jama’ah yang ingin keluar sementara di bagian belakang masih ada yang mengerjakan shalat karena tetringgal atau sekedar duduk berdzikir, maka jama’ah yang akan keluar akan mengalami kesulitan dan mungkin jama’ah yang lainnya juga agak terganggu. Namun demikian, kondisi tersebut harus tetap disyukuri. Apalagi sudah di atasi dengan memberikan garis pembatas untuk menyediakan ruang untuk tempat jama’ah keluar setelah melaksanakan shalat agar tidak menggangu jama’ah yang lain.
Pintu adalah sebuah penghubung dua tempat. Pintu masjid menjadi penghubung bagian dalam masjid dan luar masjid sehingga bisa dilalui oleh orang. Begitu pula dengan pintu-pintu lainnya. Bahkan, dua alam pun dihubungkan dengan sebuah pintu. Pintu rahim menjadi penghubung antara akan rahim dengan alam dunia. Alam dunia pun memiliki penghubung dengan alam kubur alam barzakh. Pintu itu adalah kematian di mana setiap orang pasti akan melaluinya.
Lihat Juga Foto Weekly Photo Challenge Lainnya :
Pintu hati, kah?
bukan. jawabannya telur 😀
Pintu, jadi inget pintu warna merah di Insidious.
itu mah horor 😀
Apa ya jawabannya? Hmm… *berpikir*.
Eh ada pintu yang saya kenal… :hihi. Pintu masjidnya, maksud saya, soalnya keseringan menunggu teman yang sedang shalat jadi membuat saya memerhatikan banyak hal, termasuk pintu. Saya suka pintu yang besar! Kesannya megah dan hebat.
jawabannya telur 😀
iya, pintunya memang besar dan terbuat dari kayu yang bagus. mungkin jati [?].
Oalah, iya juga ya :haha.
Iya Mas, mungkin jati :)).
dulu waktu kecil sering banget main tebak-tebakan 😀
Seru Mas :hehe. Susah payah mencari jawabannya eh, ternyata sederhana betul! Jadi bukti bahwa betapa kita sering mengabaikan hal-hal kecil hanya karena menurut kita itu tidak penting :)).
😀
ya begitulah…. jadi pengen posting soal tebak-tebakkan semasa kecil dulu
OK, siap ditunggu! :)).
eh… tapi nggak janji, karena udah lama dan banyak yang udah lupa 😀
Baiklah :hehe.
siput kali ya 😀
siput kalau keluar kan nggak merusak rumahnya, mbak. ada pintunya
uler?
jawabannya telur, mbak 😀
iya juga ya hahahha
😀
Kepompong ya?
hhmm…. sepertinya bisa juga kali yah. cuma jawaban teka-teki saat itu adalah telur.
mungkin karena belum ada lagu kepompong 😀
hehe
😀
Wah, jawaban teka-tekinya apa nih? 😀
telur 😀
pas baca awal, pasti jawabannya telur… 🙂
Trus pintu yang begitu masuk langsung keluar lagi… apa ayoo
waduh…. pintu apa yah?
Saya suka masjid dengan banyak pintu dengan alasan yabg Bang Rifki sampaikan.
iya, mas. lebih memudahkan jama’ah yang mau masuk maupun keluar dan yang terpenting mengurangi gangguan bagi jama’ah yang lain
mesjid banyak pintu juga bikin adem ya bang hehehe
iya teh… kalau masjid di atas itu rapat karena pakai AC. jadi adem juga 😀
Lovely shots, lovely set of doors. When I lived in Malaysia as a kid, I remember our doors were wooden like that – seems like a popular kind of door for houses there. I love those teka tekis – always joked around with them with my friends in school 😀
i think it is still popular kind of door. a new haouse around my house use this kind of door.
yup… those teka tekis make me happy when i was ac child :d