Kulantangkan suaraku. Tak lupa kugoyangkan tubuhku. Sekali. Kuharap dirinya akan mengindahkan keberadaanku yang sudah begitu dekat denganya. Seperti yang sudah-sudah.
Nihil!
Dia bergeming dalam posisi berdiri. Padahal sebelumnya dia selalu menantikan apa yang baru saja kulakukan. Jika aku melakukan hal tersebut, dia akan segera menjamah tubuhku. Menyentuhku berkali-kali dengan jemarinya.
Kutambahkan volume suaraku. Lebih keras. Juga lebih lama. Kugoyangkan tubuhku berkali-kali.
Berhasil!
Dia menyadari keberadaanku. Tangannya mulai mendekat. Jemarinya mulai meraba setiap lekuk tubuhku.
Sial!
Jemari lembutnya langsung membungkam suaraku.
Mengapa dirinya berubah, tidak seperti biasanya?
“Allaahu akbar!” dia bertakbir lalu membungkukkan badannya.
Oh, rupanya dia sedang sibuk bersama Tuhannya.
Baca FF100Kata Lainnya :
bingung mas.
😀
nggak ada clue sama sekali yah?
Ah. paham. Aku si handphone. orangnya lagi sholat jadi gak angkat seperti biasanya.
memang kurang cluenya yah. saya edit sedikit, mas
Ooo gitu toh ini tebak tebakan ya? *norak*
buka tebak-tebakan koq, de 😀
Di-silent, hahaha 😛 .
soalnya berisik 😀
Wahahahaha… makanya kalau mau sholat hp-nya disilent dulu.. 😀
udah jadi kebiasaan. FFrabu satunya lebih parah lagi, mbak
hapenya agresif
iyah… pengen banget 😀