Salah satu kebiasaan Abi dan Ummi adalah menyaksikan acara televisi ketika makan bersama, baik sarapan maupun makan malam. Makan siang juga kalau di hari libur. Ketika aku sudah bisa duduk dengan tegak dan mampu menjaga keseimbang, aku pun ikut nonton televisi.
Kalau acaranya bagus dan tidak mengandung hal-hal yang akan berpengaruh buruk bagi diriku, Abi dan Ummi akan membiarkan diriku untuk menyaksikan acara televisi tersebut. Tapi, seandainya acaranya tidak bagus atau akan memberikan pengaruh buruk kepadaku, Abi atau Ummi langsung menggantinya.
Seandainya tidak ada satupun acara yang bagus, Abi atau Ummi akan memutarkan film anak-anak yang disimpan Abi di dalam flashdisk yang tertancap di televisi.
Film yang pertama kali aku tonton adalah Upin dan Ipin. Kata Ummi, sewaktu aku masih di dalam kandungan, Ummi senangnya nonton film Upin Ipin selain Drama Korea. Mungkin hal itu yang menjadikan diriku suka nonton Upin Ipin.
Selain film Upin Ipin, Abi juga memiliki koleksi lagu Upin Ipin. Dari semua lagi yang pernah aku lihat, aku paling suka dengan lagu “A B C” dan “Alif Ba Ta”. Aku akan duduk tenang bahkan sambil goyang-goyang jika melihat video lagu tersebut yang tayanganya hanya berupa huruf-huruf yang berganti satu sama lain sambil mendengarkan lagunya. Bahkan kedua lagu tersebut sering dijadikan Abi dan Ummi untuk menghentikan tangisku.
Ini adalah video yang direkam oleh Abi saat aku menonton salah satu lagu Upin Ipin.
Video di atas diambil pada tanggal 15 November 2015. Aku sedang mengenakan kaos yang diberikan oleh teman Abi. Kaos Endorse :D. Lucu kan?
Beberapa waktu kemudian, Abi mendownload film Upin Ipin lainnya. Namun, aku kurang begitu suka. Favoritku tetap video lagu “A B C” dan “Alif Ba Ta”.
Selanjutnya, Abi mendowload video lagu atau nasyid yang disenandungkan oleh Raihan. Aku suka. Yang paling aku suka adalah nasyid yang berjudul “Puji-pujian”. Pasalnya di awal dan di akhir vidoe tersebut ada seorang balita yang mungkin seusiaku sedang memukul-mukul rebana. Aku jadi tertawa melihatnya. Video lagu kesukaanku selanjutnya adalah yang berjudul “25 Rasul” dan “Rakan Salawat”. Mungkin karena ada anak-anak dan balita yang muncul di dalamnya.
Video terakhi yang Abi download untukku adalah video binatang-binatang. Aku suka vidoe burung yang menari-nari, lalu ada kambing, kucing, dan kelinci. Ketika aku melihat burung yang menari, aku akan tertawa. Bahkan meminta Abi atau Ummi untuk memutar ulang di bagian burung yang menari-nari itu.
Sekarang, sepertinya aku tidak bisa berlama-lama menonton vidoe-video tersebut. Sebab aku lebih tertarik dengan makanan Abi dan Ummi yang ada di piring. Aku akan berusaha mendekatinya. Aku ingin mencobanya. Tapi tentu saja, Abi dan Ummi melarangku. Sebab itu bukan makananku.
Biasanya, aku hanya diberikan sendok dan piring berisi sedikit nasi, biskuit, atau makanan lain yang boleh aku makan. Kalau sudah begitu, aku bisa tenang. Tapi beberapa saat kemudian, aku akan mulai bergerak lagi mendekati piring makanan Abi atau Ummi. Biasanya, Abi akan mengangkat tubuhku dan mendudukkanku di tempat semula. Berulang-ulang kali. Di lain kesempatan, aku akan bergerak ke belakang Abi dan Ummi, atau menjauh mencari benda-benda yang menarik dan bisa aku mainkan. Dan hal itu kadang membuat Abi dan Ummi tidak konsentrasi makan 😀
Oh iya, foto di atas itu adalah foto diriku yang mengenakan kaos yang baru dibelikan Abi dan Ummi ketika belanja di Blok M Plaza sebelum makan di Gokana. Aku ganteng, kan?
Baca Diaryku Lainnya :
- Sabiq’s Diary : Ke Taman Safari
- Sabiq’s Diary : Truk Mainan
- Ketika Anak dan Ayah Bercerita Tentang Lebaran yang Seru
- Sabiq’s Diary : Bukan Demam Berdarah
- Sabiq’s Diary : Jalan-jalan ke Seaworld
- Sabiq’s Diary : Aku Sudah Bisa Berjalan
- Sabiq’s Diary : Belajar Berjalan
- Sabiq’s Diary : Minum Susu dan Yoghurt
- Sabiq’s Diary : Corat-coret
- Sabiq’s Diary : Turun Dari Tempat Tidur
Ganteng…?
Kenapa ngak suka upin ipin, tante jadi kepo tante juga jarang nonton TV.
soalnya sudah terlalu sering, tante… jadinya seperti bosan. ingin nonton yang lain 😀
Iyah, ganteng banget :haha. Lucu sekali ketawanya, lepas! Bajunya juga bagus, saya jadi iri soalnya tidak punya baju sebagus itu :haha!
Ayah dan ibumu sayang sekali kepadamu, Sabiq, jadi kalau sudah besar nanti jangan nakal yaa. Selalu dengarkan apa kata kedua orang tuamu itu, mereka orang-orang yang baik sekali :hehe.
terima kasih, om.
aamiin. semoga aku kelak bisa menjadi anak yang sholeh dan berbakti kepada kedua orang tuakuk
Ganteng dong, alhamdulillah. Btw Sabiq bisa pake kupluk seperti itu mulai usia brp bulan yo Pak?
aku lupa tante, kapan Ummi beliin kupluk untukku… kalau dari foto pertamaku yang mengenakan kupluk tertanggal bulan mei… jadi usiaku saat itu sekitar enam bulan, tante
Wah asik. Jd bs mulai 6 bulan yaa! Sip2 🙂
iya. cuma awalnya aku nggak suka. tanganku langsung bergerak menarik2 kupluk di kepalaku. jadinya, Abi atau Ummi memakaikan kupluk ketika aku digendong sambil mengalihkan perhatianku ke hal yang lain 😀
Oh gitu yaaa
iya tante, sebab aku merasa aneh ada sesuatu di kepalaku
hmmm iya ya trasa aneh di kepala, berati memang kamu jangan pake jilbab…. *disoraki penonton: yaiyyalah tanteeeeee!* hehe, ntar adeknya sabiq aja yg one day pake jilbab ya.
😀
ya… kalau adikku nanti perempuan
seriusnya yang lagi nonton…
iya tante, soalnya itu awal-awal aku nonton video upin ipin, jadi masih sukaaa 😀
Ganteng… jangan ngambil makanan Abi dan Ummi lagi ya… minta aja ke Abi atau Ummi langsung.
kalau minta juga belum dikasih, om. soalnya aku belum boleh makan makanannya 😀
sama dong dengan Janitra, upin ipin
Kalau sekarang aku udah kurang suka, mbak. Lebih suka lihat film binatang.