Celoteh Syaikhan [55] : Cuma Sampai Sepuluh, Bi!

celoteh syaikhan rainbow

Pulang kerja, saya masuk ke kamar. Saya lihat di atas tempat tidur banyak kartu bergambar (dulu saya menyebutnya kwartet, kartu yang jumlahnya tiga puluh dua lembar dan dimainkan dengan mengumpulkannya menjadi empat-empat). Ini pasti punya Syaikhan, pikir saya.Dan, benar saja. Ketika saya menemani Syaikhan di ruang tengah, tiba-tiba Syaikhan berlari ke dalam kamar dan menunjukkan kartu-kartu bergambar tersebut.

Syaikhan tidak mengajak saya bermain kartu-kartu itu sesuai dengan cara permainan yang sebenarnya. Syaikhan malah mengajak saya bermain bola dengan kartu-kartu tersebut. Beberapa kartu dilipat, kemudian didirikan di atas lantai sehingga membentuk segitiga atau tenda. Lalu di depan kartu tadi, diletakkan sebuah bola super kecil yang terbuat dari kertas koran. Dan ketika kartu bergambar itu dipukul dengan telapak tangan, maka meluncurlah bola kecil tersebut seperti panah lepas dari busurnya.

Cukup lama saya bermain bola dengan kartu itu, hingga akhirnya saya berkata kepada Syaikhan, “Abi punya mainan baru!”

“Mainan apa, Bi?” Tanya Syaikhan.

Saya lalu mengambil semua kartu, menekuknya sehingga berbentuk setengah lingkaran. Lalu kartu-kartu itu saya dirikan berdekatan satu sama lain sehingga membentuk barisan panjang. Setelah semua kartu didirikan, saya mendorong kartu di barisan paling depan hingga terjatuh. Jatuhnya kartu tersebut menyebabkan kartu di belakangnya juga terjatuh, dan demikian pula yang terjadi dengan kartu-kartu berikutnya hingga kartu terakhir.

Syaikhan senang sekali melihatnya. Sambil tertawa, Syaikhan berkata, “Abi bisa aja!” Pujinya. Lalu meminta saya melakukannya lagi.

Hingga pagi tadi, Syaikhan selalu memainkan kartu itu seperti yang saya lakukan. Tidak lagi menggunakannya menggunakannya untuk ‘menendang bola’.

“Sekarang giliran Syaikhan yang nyusun. Gantian!” Pinta saya.

“Nanti Abi yang jatohin ya, Bi!” Syaikhan mengajukan syarat yang langsung saya sanggupi.

“Ada berapa kartunya?”

“Banyak, Bi.”

“Dihitung dong!”

“Syehan nggak bisa. Syehan bisanya sampe sepuluh.” Ucapnya sambil menyusun kartu.

“Kalau dua belas, nda bisa.” Sambungnya kemudian.

Saya diam.

“Tiga belas, empat belas, lima belas,… Syehan nda bisa.” Lanjut Syaikhan lagi.

Saya masih diam. Hanya tertawa dalam hati.

“Enam belas, tujuh belas, lapan belas belas, sembilan belas… Syehan nda bisa.” Lanjut Syaikhan lagi.

Lho! Nggak bisa tapi disebut terus.

“Sepuluh belas.” Angka terakhir yang disebut Syaikhan.

Saya tersenyum lagi. “Bukan sepuluh belas, tapi dua puluh!”

Sepertinya, dari angka satu sampai dua puluh, Syaikhan belum bisa menyebut angka sebelas dan dua puluh dengan benar. Angka sebelas disebutnya satu-satu, sementara angka dua puluh disebutnya sepuluh belas.


Celoteh Syaikhan Lainnya :

47 respons untuk β€˜Celoteh Syaikhan [55] : Cuma Sampai Sepuluh, Bi!’

  1. tintin1868 April 25, 2012 / 00:00

    bilang nda bisa tapi hitung sampe sepuluh belas.. πŸ˜€

  2. jampang April 25, 2012 / 00:00

    tintin1868 said: bilang nda bisa tapi hitung sampe sepuluh belas.. πŸ˜€

    nah… itu dia yang bikin saya senyum2, mbak πŸ™‚

  3. ayanapunya April 25, 2012 / 00:00

    sepuluh, satu satu, dua belas….hihihi

  4. pianochenk April 25, 2012 / 00:00

    mustinya cara ngitung indonesia dirubah, sebelas jadi sepuluh-satu, biar gampang..^^. Seperti bahasa daerah

  5. ydiani April 25, 2012 / 00:00

    hihi nda bisa tapi disebut

  6. nanazh April 25, 2012 / 00:00

    ah jadi pengen maen seperti itu juga tuh…. efek domino hohoho

  7. hwwibntato April 25, 2012 / 00:00

    ha ha ha …sepuluh belas itu sepuluhnya ada sebelas … he he he …

  8. itsmearni April 25, 2012 / 00:00

    hihihi sepuluh belasSyaikhan bisa aja bikin istilah baru

  9. itsmearni April 25, 2012 / 00:00

    hihihi sepuluh belasSyaikhan bisa aja bikin istilah baru

  10. jampang April 25, 2012 / 00:00

    ayanapunya said: sepuluh, satu satu, dua belas….hihihi

    kira-kira, begitu… πŸ™‚

  11. jandra22 April 26, 2012 / 00:00

    Cihuy!!! Udah asyik diajak main tuh!

  12. bunda2f April 26, 2012 / 00:00

    xixixixi, luc iih syaikhan, ga bisa, tapi disebut terus

  13. jejak2mimpi April 26, 2012 / 00:00

    jampang said: “Sepuluh belas.”

    huehehe… iastilah baru πŸ˜€

  14. dyasbaik April 26, 2012 / 00:00

    nda bisa sebelum mencoba…itu syaikhan bisa sampe sepuluh sebelas #eh

  15. thetrueideas April 26, 2012 / 00:00

    dah bisa ngitung sampe 19 gituh, hihihi….

  16. museliem April 26, 2012 / 00:00

    kartu kwartet, yang gimana yah?

  17. jampang April 26, 2012 / 00:00

    pianochenk said: y

    xixixixi… semua anak kecil ngitungnya begitu kali yah?

  18. jampang April 26, 2012 / 00:00

    ydiani said: hihi nda bisa tapi disebut

    iya, mbak… πŸ™‚

  19. jampang April 26, 2012 / 00:00

    nanazh said: ah jadi pengen maen seperti itu juga tuh…. efek domino hohoho

    yup… dulu sering banget dan panjang… karena punya banyak kartu gambaran

  20. jampang April 26, 2012 / 00:00

    hwwibntato said: ha ha ha …sepuluh belas itu sepuluhnya ada sebelas … he he he …

    itu perkalian donk namanya xixixixixi

  21. jampang April 26, 2012 / 00:00

    srisariningdiyah said: xixiixix ayo belajar terus ya syaikhan…

    iya tante…

  22. jampang April 26, 2012 / 00:00

    srisariningdiyah said: cemangat

    pasti…

  23. jampang April 26, 2012 / 00:00

    itsmearni said: hihihi sepuluh belasSyaikhan bisa aja bikin istilah baru

    harus dipatenkan, nih πŸ™‚

  24. jampang April 26, 2012 / 00:00

    jandra22 said: Cihuy!!! Udah asyik diajak main tuh!

    iya, bunda…

  25. jampang April 26, 2012 / 00:00

    bunda2f said: xixixixi, luc iih syaikhan, ga bisa, tapi disebut terus

    makanya saya jadi senyum2 dengernya πŸ™‚

  26. jampang April 26, 2012 / 00:00

    jejak2mimpi said: huehehe… iastilah baru πŸ˜€

    nggak boleh dipake yah… nanti harus bayar royalti ke syaikhan πŸ˜€

  27. jampang April 26, 2012 / 00:00

    dyasbaik said: nda bisa sebelum mencoba…itu syaikhan bisa sampe sepuluh sebelas #eh

    ternyata bisa… bahkan ada yang orang lain nggak pernah nyebut angka itu πŸ™‚

  28. jampang April 26, 2012 / 00:00

    li4h said: πŸ˜€

    πŸ™‚

  29. jampang April 26, 2012 / 00:00

    titiesti said: anak pinter

    alhamdulillah…

  30. jampang April 26, 2012 / 00:00

    thetrueideas said: dah bisa ngitung sampe 19 gituh, hihihi….

    iya, mas.. alhamdulillah

  31. jampang April 26, 2012 / 00:00

    titintitan said: ahahah.. lucu ajah ;))

    nggak pake banget yah?xixixixixixi

  32. jampang April 26, 2012 / 00:00

    museliem said: kartu kwartet, yang gimana yah?

    itu … kaya yang berbaris di depan syaikhan πŸ™‚

  33. bundananda April 26, 2012 / 00:00

    Kalo ponakan dulu nyebut sebelas jadi sebecik.. diajarin tetap ngeyel..hehehe mgkn angka 11 emg susah buat lidah balita.

  34. debapirez April 26, 2012 / 00:00

    hahaha……syaikhan lucu dah…

  35. jampang April 26, 2012 / 00:00

    yudiarni said: hehehe lucuuu

    iyah πŸ™‚

  36. jampang April 26, 2012 / 00:00

    bundananda said: Kalo ponakan dulu nyebut sebelas jadi sebecik.. diajarin tetap ngeyel..hehehe mgkn angka 11 emg susah buat lidah balita.

    mungkin juga…. tapi yg lain bisa.. dua belas bisa…. padahal hurufnya kan lebih sedikit sebelas πŸ™‚

  37. jampang April 26, 2012 / 00:00

    debapirez said: hahaha……syaikhan lucu dah…

    iya dah…. xixixixixi

  38. jaraway April 26, 2012 / 00:00

    pinnnnnteeeeeeeeerrrrr

  39. jampang April 26, 2012 / 00:00

    jaraway said: pinnnnnteeeeeeeeerrrrr

    alhamdulillah….

  40. luvummi April 26, 2012 / 00:00

    Lucuu amat :Ditu maenan kesukaan pas lg pulang kampung, bareng sepupu.. Namanyah domino πŸ˜€

  41. jampang April 26, 2012 / 00:00

    luvummi said: Lucuu amat :Ditu maenan kesukaan pas lg pulang kampung, bareng sepupu.. Namanyah domino πŸ˜€

    tapi nggak pake kartu domino kan?xixixixi

Tinggalkan jejak anda di sini....