Water

waterAir. Benda ini yang pertama kali saya cari saat bangun tidur pagi ini, sebab saya merasa haus. Saya melangkah keluar kamar dan membuka pintu kulkas. Saya dapati air yang sudah bercampur sirup rasa cocopandan di dalam mug itu sudah membeku. Saya tak sempat menghabiskannya semalam. Ibu saya yang membuatkannya untuk saya. Hampir setiap sore, ketika saya pulang kerja, akan saya dapati segelas es teh manis atau segelas es sirup. Saya meminumnya sedikit. Sisanya masih membeku.

Air. Benda ini pula yang pertama kali menyentuh kulit saya ketika saya memasuki kamar mandi. Segar. Rasa kantuk langsung hilang. Berikutnya mungkin saya akan menikmati segelas teh manis hangat. Itu juga air.

Air. Air adalah sumber kehidupan. Sepertinya kalimat itu sering saya dengar atau setidaknya pernah saya dengar.

Jika dipikir-pikir, kalimat tersebut memang benar. Cobalah ingat-ingat kembali tentang pelajaran sejarah ketika kita duduk di bangku sekolah. Sejumlah peradaban tinggi di zaman dahulu lahir di lokasi yang pastinya tidak jauh dengan sumber air. Sungai, misalnya. Nil di Mesir, Eufrat dan Tigris di daratan Mesopotamia, dan Sungai Kuning di Cina. Sunga-sungai itulah yang menjadi sumber kehidupan bagi peradaban yang lahir dan berkembang di sekitarnya.

Dan memang manusia juga berasal atau diciptakan dari air. “Dia diciptakan dari air yang dipancarkan.” Begitu terjemahan yang saya baca dalam ayat keenam dari surat ath-thariq.

Saya tidak membahas soal air beserta kandungannya di sini, saya bukan ahlinya. Saya juga tidak membahas tentang tafsir ayat yang saya sebutkan di atas, saya juga bukan ahlinya. Melainkan saya coba mengibaratkan tulisan yang mungkin bisa dianalogikan dengan air, meskipun saya juga bukan ahlinya.

Ibarat air, sebuah tulisan mungkin bisa memberikan dampak bagi orang-orang yang membacanya berupa kehidupan yang lebih baik. Jika air bisa mengubah tanah yang gersang menjadi hijau, maka tulisan mungkin bisa mengubah seseorang yang tidak baik menjadi baik, yang sedang berputus asa menjadi semangat kembali, yang kecewa karena mengalami kegagalan bisa bangkit dan mencoba lagi.

Mungkinkah? Mungkin. Itu jawaban saya.

Air yang baik adalah air yang mengalir. Ketika ada halangan, air akan mencari celah sekecil apa pun untuk bisa mengalir. Tanpa memaksa. Maka tulisan yang baik adalah tulisan yang mengalir senada dengan irama kehidupan pembacanya. Tulisan yang baik akan mengajak hati pembacanya tanpa memunculkan kesan mengejek, akan merangkul perasaan bukan memukul jiwa pembacanya, akan menyandingkan kalbu bukan mengedepankan arogansi.

Mampukah? Mampu. Itu jawaban saya.

Seperti kata-kata yang terlontar dari lisan bisa menjadi harimau yang memangsa tuannya, maka demikian pula aksara yang dutuliskan oleh jari-jemari. Jika tak pandai menguasai, maka akibat buruklah yang mungkin akan terjadi. Tak hanya untuk diri sendiri, orang lain yang membacanya pun akan ikut merasakan.

Pernahkah anda membaca sebuah berita yang menghebohkan dan kemudian memunculkan pandangan negatif dari pembacanya atas seseorang, sekelompok orang, atau sebuah organisasi? Jika berita itu benar dan didasari atas fakta yang valid, mungkin para penulis berita itu memang sudah melakukan tugasnya dengan baik. Tapi bagaimana jika berita tersebut hanya didasari oleh sebuah opini menulis yang kemudian menggiring pembacanya untuk beropini yang sama? Bagiamana pula jika ternyata si penulis berita dengan sengaja memelintir ucapan atau kalimat narasumbernya dengan maksud dan tujuan tersembunyi?

Bisakah? Bisa. Itu jawaban saya.

Karenanya, menulislah seperti air yang jernih, yang mengalir dan memberikan manfaat kepada lahan-lahan yang dilaluinya, kepada hewan dan juga kepada manusia. Janganlah menulis seperti air limbah yang hanya menyebarkan bau tak sedap dan menjadi sumber penyakit.

Semoga saya bisa.
Semoga anda bisa.
Semoga kita bisa.
Menulis untuk kehidupan yang lebih baik.


Postingan Terkait Lainnya :

Obstacles Obstacles
Hodgepodge Hodgepodge
Undone Undone
Just Write It Just Write It
A Hope A Hope
Introduction Introduction
Panggil Saya, Rifki Panggil Saya, Rifki
Saya dan Aku Saya dan Aku
Pernah Menjadi… Pernah Menjadi…
My Blog, My Style My Blog, My Style
Membeli Buku Sendiri di Toko Buku Membeli Buku Sendiri di Toko Buku

75 respons untuk ‘Water

  1. tinsyam September 26, 2013 / 08:32

    weleh langsung buka kulkas.. ku sih mending minum air kendi.. biasanya di nakas ada air dalam gelas tertutup.. jadi kalu bangun sih langsung minum, terus ke kamar mandi, wuduh.. udah gitu.. mandi ntar dulu setelah masak..

    • jampang September 26, 2013 / 08:43

      ya karena inget ada teh buatan ibu yang belum saya minum mbak. makanya buka kulkas. kalau biasanya seh minum air dari galon 😀

    • jampang September 26, 2013 / 09:58

      terima kasih 🙂

      • ayanapunya September 26, 2013 / 10:27

        Same-same 🙂

      • jampang September 26, 2013 / 11:08

        😀

      • ayanapunya September 26, 2013 / 10:49

        oya, ngomong-ngomong itu kalimatnya ada yang mirip sama jurnal saya kemarin. hutang saya lunas dong ya? 😀
        *GR tingkat dewa

      • jampang September 26, 2013 / 11:09

        masa?
        yang mana?

        ah…. bukankah tidak ada yang baru di bawah matahari?

        😀

      • ayanapunya September 26, 2013 / 11:30

        paragraf 6, yang “Saya tidak membahas..” serasa deja vu, secara hari sebelumnya saya nulis begitu juga.
        Tapi memang sih itu juga bukan kalimat asli dari saya 😀

      • jampang September 26, 2013 / 11:32

        ya udah…. saya impasin aja kalau memang pengen impas 😀

      • ayanapunya September 26, 2013 / 11:34

        hehehe. anggaplah 70% impas 😀

      • jampang September 26, 2013 / 11:38

        hhmm…. berarti saya masih punya pitang 30%?

        😀

      • ayanapunya September 26, 2013 / 11:39

        haha, iya. moga nanti bisa lunas yaa 😀

      • jampang September 26, 2013 / 11:41

        iya…. biar lega 😀

      • jampang September 26, 2013 / 11:45

        🙂

      • ayanapunya September 26, 2013 / 11:48

        emotnya dah habis…

      • jampang September 26, 2013 / 12:48

        pake gambar animasi aja

      • ayanapunya September 26, 2013 / 12:58

        Emang bisa?

      • jampang September 26, 2013 / 13:21

        seperti ini membara

        bisa nggak yah?

      • ayanapunya September 26, 2013 / 13:31

        mana? nggak keliatan. eh tapi kalau masukin link video bisa di komen kalau nggak salah

      • jampang September 26, 2013 / 14:05

        sepertinya nggak bisa kalau langsung dari webnya. tapi kalau dari gambar koleksi sendiri bisa. sekarang kliatan tuh gambarnya

      • ayanapunya September 26, 2013 / 14:12

        O iyaaa. Bisa. Gimana caranya, mas?

      • jampang September 26, 2013 / 14:18

        yang gampang seh… buka halaman posting, insert media berupa gambar. atur. terus copy kode htmlnya

      • ayanapunya September 26, 2013 / 14:36

        Ooo kayak di mp dulu. Okelah kalau begitu 🙂

      • jampang September 26, 2013 / 16:19

        ya… kira-kira begitu

  2. Ryan September 26, 2013 / 08:52

    Mulutmu harimaumu ya mas. Kalau tulisanmu?

  3. herma1206 September 26, 2013 / 09:42

    tapi ada filosofi air yg gak bagus diikutin, krn bentuknya yg selalu mengikuti wadah, jdi tidak pny pendirian. Dalam menulis..ya jadilah diri sendiri, dgn ciri khas qt sendiri, tdk terpengaruh yg lain. Filosofi air yg lain pas..seperti yg ditulis di atas.. 🙂

    btw..enaknya..pulang2 udh disediain teh manis ama sirup. *ngiri.com

    • jampang September 26, 2013 / 11:06

      bentuknya yang selalu berubah… bisa dilihat dari sisi positifnya, yaitu dinamis bukan statis, mengikuti perkembangan zaman, tidak monoton.

      ya enak donk 😀

      • herma1206 September 26, 2013 / 11:36

        yaa,,,bisa juga, berarti ttp ada positipnya…
        klo di fisika ada materi fluida dinamis=mengalir, ada fluida statis = diam/tdk mengalir *komen gak nyambung 😀

        *pamer 😛

      • jampang September 26, 2013 / 11:38

        oooooo….. *melongo*

      • herma1206 September 26, 2013 / 13:08

        Ngebayangin muka bang rifki yg melongo..pasti lucu bgt..
        Ada lgi, listrik dinamis dan listrik statis 😀

      • jampang September 26, 2013 / 14:02

        biasa aja ah. nggak lucu.

        ooo… AC dan DC yah? ada hubungannya dengan RESISTOR? atau mungkin terjadi PENYUBLIMAN?

      • herma1206 September 26, 2013 / 20:30

        AC materi sendiri, DC sendiri. Klo resistor bljrnya di listrik DC. Waah..klo penyubliman gak tuh..gk ada hubungannya…
        Ada lagi….eh gak jdi ding..hehe..

      • jampang September 26, 2013 / 21:16

        saya seh nggak pernah belajar soal listrik kecuali sekilas doank

      • herma1206 September 26, 2013 / 21:41

        Klo sma kan emang belajar listriknya sekilas…pengantarnya aja..
        Yg detail di kuliah,.teknik elektro…

      • jampang September 26, 2013 / 22:49

        pantes…. soal listri dibahas juga seh waktu kuiah… istilanya biaya listrik yang akan mengurangi pendapatan bruto 😀

      • herma1206 September 27, 2013 / 04:46

        Klo saya pas kuliah belajarnya nanam…buka lahan di belakang kampus, nanam cabe ama bayam 😀

      • jampang September 27, 2013 / 05:06

        saya nggak biasa nanam… mati tanamannya 😀

      • herma1206 September 27, 2013 / 05:23

        haha..saya juga…tangannya berdarah panas, bukan dingin 😀
        Klo nulis ya baru jago 😀

      • jampang September 27, 2013 / 05:24

        berarti bayam yg ditanam dulu mati donng 😀

        menulis… semua orang bisa menulis koq

      • herma1206 September 27, 2013 / 05:36

        gaak..kan perkelompok..yg nanam temen, yg nyangkul lahan temen..sy penggembira 😀

        ya..ya..anak kecil juga bisa nulis 😛

      • jampang September 27, 2013 / 05:40

        oooo… begitu… jadi penumpang gelap di kelompok yah 😛

      • herma1206 September 27, 2013 / 05:44

        eeitttsss…penumpangnya sih iya bener..
        tapi gak gelap.. 😛 *protes berat

      • jampang September 27, 2013 / 05:47

        ooo… bukan penumpang gelap… tapi penumpang berat?

      • herma1206 September 27, 2013 / 05:54

        ya..ya..sy dulu kuliah emang berat loh..pas tamat dan mulai kerja aja jadi ringan gini..xixixi..

      • jampang September 27, 2013 / 06:09

        😀
        kebalikan saya berarti

      • herma1206 September 27, 2013 / 06:14

        umumnya sih begitu..sy termasuk yg gak umum.. 😀

      • jampang September 27, 2013 / 06:21

        iya kali 😀

      • herma1206 September 27, 2013 / 06:32

        kali berapa? 😀

      • jampang September 27, 2013 / 08:43

        kali-mat thoyyibah

      • herma1206 September 27, 2013 / 08:59

        ya thoyyibah..ya thoyyibah..
        *gak apal lanjutannya.. 😀

      • jampang September 27, 2013 / 09:11

        nggak bagus liriknya lagu itu

      • herma1206 September 27, 2013 / 09:22

        oh yaa…?? baru tau gak bagus..
        emang arti di lirik lagu itu apa?
        *nanya serius

      • jampang September 27, 2013 / 12:39

        isinya puji2an yang terlalu berlebihan kepada manusia

      • herma1206 September 27, 2013 / 13:12

        ooowh..ya..ya.. i c..

      • jampang September 27, 2013 / 13:22

        🙂

      • herma1206 September 26, 2013 / 11:36

        meluncur ke tkp..

      • jampang September 26, 2013 / 11:39

        silahkan….

    • jampang September 26, 2013 / 14:17

      karena di freezer semalaman, jadinya beku 😀

  4. nazhalitsnaen September 26, 2013 / 15:03

    tulisan seperti air mengalir… yang jelas aliran air itu saya ngerasa kalau udah nulis itu dan dapat alurnya pas, jadilah berpanjang2 ria ~_~a

    • jampang September 26, 2013 / 16:19

      menulisnya mengalir… membacanya juga mengalir 😀

  5. fenny September 26, 2013 / 19:55

    Hati2 kebanyakan minum yg manis2 bs produksi gula nanti nya … Terlalu srg minum yg dingin2 jg dpt menyebabkan mengembang … 😀

    • jampang September 26, 2013 / 19:56

      ya kalau apa-apa takut, nggak ada yang bisa dinikmati.
      semoga Allah selalu memberikan kesehatan

      • fenny September 26, 2013 / 21:46

        aaamiin … biar hilang juga parno rasa takutnya (mengaminkan sendiri) 🙂
        iy jg sih tp selama tidak berlebihan … berarti hidup nih es teh manis … “kyk ikutan demo ja” 😀

      • jampang September 26, 2013 / 22:50

        😀

      • fenny September 26, 2013 / 23:19

        dah d ksh smile … brrt pindah lapak … lapak lain d ksh smile jg … brrt gulung tiker … xixixixixi 😀

      • jampang September 27, 2013 / 05:04

        lapak sayamasih banyak… ribuan

      • fenny September 27, 2013 / 05:33

        😀

    • jampang September 27, 2013 / 13:46

      😀

Tinggalkan jejak anda di sini....

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s